Sholat Tasbih: Niat, Bacaan, Tata Cara Lengkap
BibitSaputra.com – Kali ini saya akan melanjutkan artikel Islami, sebelumnya sudah membahas Sholat Nisfu Saban dan Puasa Bulan Syaban, dan sekarang diteruskan dengan Shalat tasbeh.
Mengapa saya membahas solat tasbih?
Biasanya di bulan Sya’ban banyak umat Islam yang mengerjakan Sholat Tasbih di malam Nisfu Sya’ban. Bahkan, banyak yang “menggantikan” salat nisfu saban dengan solat tasbih ini. Dan, di desa saya termasuk yang mengerjakan sholat tasbeh saat nisfu syaban secara jamaah.
Sebagai informasi, sholat tasbeh adalah sholat sunnah yang didalamnya umat Islam yang mendirikan sholat ini akan membaca kalimat tasbih, yakni kalimat dengan bacaan “Subhanalloh wal hamdu lillahi walaa ilaaha illallohu wallohu akbar” dan dibaca sebanyak 300 kali, yaitu 4 raka’at masing-masing 75 kali bacaan tasbih.
Untuk niat sholat tasbih, sebagaimana juga shalat lain, cukup diucapkan di dalam hati dan tidak perlu dilafalkan, tidak terdapat riwayat yang menyatakan keharusan untuk melafalkan niat, akan tetapi yang terpenting adalah dengan niat hanya mengharapkan Ridho Alloh Ta’ala semata dengan hati yang ikhlas dan khusyu.
Akan tetapi, banyak kalangan yang lebih yakin dengan mengucapkan niatnya, sebagai berikut:
“Ushollii sunnatattasbiihi arba’a ro ka’atin lillaahi ta’ala”
Selanjutnya, cara mengerjakan shalat tasbih adalah dilakukan sebanyak 4 raka’at (jika dikerjakan siang maka 4 raka’at dengan sekali salam, jika malam 4 raka’at dengan dua salam ) sebagaimana shalat biasa dengan tambahan bacaan tasbih pada saat-saat berikut:
No. | Waktu | Jml. Tasbih |
---|---|---|
1 | Setelah pembacaan surat al fatihah dan surat pendek saat berdiri | 15 kali |
2 | Setelah tasbih ruku’ (Subhana rabiyyal adzim…) | 10 Kali |
3 | Setelah I’tidal | 10 Kali |
4 | Setelah tasbih sujud pertama (Subhana rabiyyal a’la…) | 10 Kali |
5 | Setelah duduk di antara dua sujud | 10 Kali |
6 | Setelah tasbih sujud kedua (Subhana rabiyyal a’la…) | 10 Kali |
7 | Setelah duduk istirahat sebelum berdiri (atau sebelum salam tergantung pada raka’at keberapa) | 10 Kali |
Jumlah total satu raka’at | 75 | |
Jumlah total empat raka’at | 4 X 75 = 300 kali |